tadi pagi aku baru lihat nilai rapor aku. secara keseluruhan menurutku tidak begitu jelek, memang sih nilai matematika sangat mengganggu. aku masih butuh 3 angka supaya lulus. yang sedikit berat itu kenyataan yang terjadi selanjutnya, belum aku alami tapi akan aku hadapi. aku harus meminta kepada guru matematikaku remedial supaya aku bisa mengikuti jalur undangan dan aku rasa ini akan sedikit berat.
setelah melihat hasil raporku entah mengapa aku jadi semangat untuk belajar, semangat untuk memilihin kuliah walaupun aku masih belum memiliki semangat untuk mengikuti un.
sebelum sebelumnya aku berniat untuk masuk arsitektur unpar. awalnya aku ingin masuk arsitektur karena melihat ayahku apalagi saat sd aku sangat gemar menggambar. namun setelah smp keinginan aku sudah tak sebulat masa sd tapi karena aku tak punya bayangan lain selain arsitek aku mempertahankan cita cita ini. waktu kelas 3 smp salah satu temanku pernah berkata enak ya curhat ke ghianda jadi tenang dan terbesit niat untuk jadi psikolog. ketika sma aku pernah mengutarakan hal ini pada orang tua namun tak memiliki tanggapan yang baik. apalagi bagiamana papahku tersenyum bangga setiap ada yang bertanya cita citaku dan aku menjawab menjadi arsitek dengan setengah hati. aku baru menyadarinya sekarang bahwa aku telah menipu diri sendiri dan orang lain saat itu. dan lihatlah akibatnya sekarang! saat aku akhirnya menyuarakan keinginanku menjadi psikolog orangtuaku menganggap itu keputusan yang tiba tiba, mereka tak tahu bahwa justru ini adalah keputusan yang aku pendam. ada juga pendapat bahwa ini hanya pengaruh karena bidik jurusan. memang hasil bidik jurusan menunjukan bahwa aku memiliki minat dan bakat di psikologi dan memang itu mempengaruhi aku tapi hanya sebatas pendukung karena aku merasa ada yang di pihakku. memang saat ini aku mereka sudah bisa mengerti dan tinggal bagaimana aku menyikapi kesempatan snmptn nanti. mudah mudah aku dapat menemukan kemudahan kemudahan untuk mencapai cita citaku. yah dengan awal memperbaiki nilai raporku..
setelah melihat hasil raporku entah mengapa aku jadi semangat untuk belajar, semangat untuk memilihin kuliah walaupun aku masih belum memiliki semangat untuk mengikuti un.
sebelum sebelumnya aku berniat untuk masuk arsitektur unpar. awalnya aku ingin masuk arsitektur karena melihat ayahku apalagi saat sd aku sangat gemar menggambar. namun setelah smp keinginan aku sudah tak sebulat masa sd tapi karena aku tak punya bayangan lain selain arsitek aku mempertahankan cita cita ini. waktu kelas 3 smp salah satu temanku pernah berkata enak ya curhat ke ghianda jadi tenang dan terbesit niat untuk jadi psikolog. ketika sma aku pernah mengutarakan hal ini pada orang tua namun tak memiliki tanggapan yang baik. apalagi bagiamana papahku tersenyum bangga setiap ada yang bertanya cita citaku dan aku menjawab menjadi arsitek dengan setengah hati. aku baru menyadarinya sekarang bahwa aku telah menipu diri sendiri dan orang lain saat itu. dan lihatlah akibatnya sekarang! saat aku akhirnya menyuarakan keinginanku menjadi psikolog orangtuaku menganggap itu keputusan yang tiba tiba, mereka tak tahu bahwa justru ini adalah keputusan yang aku pendam. ada juga pendapat bahwa ini hanya pengaruh karena bidik jurusan. memang hasil bidik jurusan menunjukan bahwa aku memiliki minat dan bakat di psikologi dan memang itu mempengaruhi aku tapi hanya sebatas pendukung karena aku merasa ada yang di pihakku. memang saat ini aku mereka sudah bisa mengerti dan tinggal bagaimana aku menyikapi kesempatan snmptn nanti. mudah mudah aku dapat menemukan kemudahan kemudahan untuk mencapai cita citaku. yah dengan awal memperbaiki nilai raporku..
Comments
Post a Comment