setelah spanyol menang saya jadi lebih semangat buat nulis blog. saya memang tidak begitu suka bola bahkan saya hanya menonton 10 menit terakhir saja, tidak kuat kalau harus bertahan 90 menit. antara spanyol dan belanda saya lebih pasrah, tidak begitu peduli siapa yang menang. dua-duanya belum pernah menjadi juara dunia jadi tidak ada salahnya kalau salah satu dari merekalah yang memperolehnya. tapi setelah saya pikir-pikir lebih baik belanda yang menang setidaknya gelar juara piala eropa dan runner-up sudah cukup untuk spanyol.
sudah cukup membahas bolanya. saya tidak begitu mengerti dan lebih baik saya diam. niat saya untuk menulis blog sudah terlintas sedari malam kemarin hanya saja saya malas untuk turun dan menyalakan laptop. maka saya hanya merekam yang saya ingin tulis dalam ingatan saya. sebelum tidur kemarin saya merasa bahagia. tentu kau tahu bahagia karena siapa? memang dia tidak melakukan apa-apa, benar-benar tidak melakukan. saya hanya bahagia ketika saya memikirkannya. ini memang konyol tapi saya tidak keberatan.
saya juga jadi mengingat suatu hal. cerita ini berwaktu ketika saya sedng tot semacam camping. ketika hari pertama saya merasa ingin pulang. tapi apa yang bisa membuat saya tersenyum di pagi keesokannya? sebuah mimpi. saya tidak ingat mimpi apa yang menemani saya malam itu tapi saya tahu siapa yang dalam mimpi itu. sekarang saya benar-benar merasa konyol hhaha. maafkan saya. and thanks for the dream.
sudah cukup membahas bolanya. saya tidak begitu mengerti dan lebih baik saya diam. niat saya untuk menulis blog sudah terlintas sedari malam kemarin hanya saja saya malas untuk turun dan menyalakan laptop. maka saya hanya merekam yang saya ingin tulis dalam ingatan saya. sebelum tidur kemarin saya merasa bahagia. tentu kau tahu bahagia karena siapa? memang dia tidak melakukan apa-apa, benar-benar tidak melakukan. saya hanya bahagia ketika saya memikirkannya. ini memang konyol tapi saya tidak keberatan.
saya juga jadi mengingat suatu hal. cerita ini berwaktu ketika saya sedng tot semacam camping. ketika hari pertama saya merasa ingin pulang. tapi apa yang bisa membuat saya tersenyum di pagi keesokannya? sebuah mimpi. saya tidak ingat mimpi apa yang menemani saya malam itu tapi saya tahu siapa yang dalam mimpi itu. sekarang saya benar-benar merasa konyol hhaha. maafkan saya. and thanks for the dream.
Comments
Post a Comment